Pertandingan sengit antara AFC Bournemouth dan Newcastle United di Vitality Stadium berakhir dengan hasil imbang 1-1, setelah gol Dango Ouattara di masa injury time dianulir oleh VAR. Hasil ini memperpanjang penantian Bournemouth untuk meraih kemenangan pertama mereka musim ini, meski mereka tampil dominan sepanjang pertandingan yang berlangsung bertepatan dengan perayaan ulang tahun klub yang ke-125.

Bournemouth memulai pertandingan dengan penuh semangat, dan hasilnya terlihat ketika Marcus Tavernier membuka keunggulan dengan gol di babak pertama. Gol ini mengangkat semangat para pendukung tuan rumah, yang berharap tim kesayangan mereka bisa mengakhiri rentetan hasil buruk dengan kemenangan. Namun, Newcastle United berhasil membalas lewat Anthony Gordon yang menyamakan kedudukan, memanfaatkan satu-satunya peluang emas mereka dengan maksimal.

Di babak kedua, Bournemouth terus menekan pertahanan Newcastle, mencari gol kemenangan. Usaha mereka hampir membuahkan hasil ketika Dango Ouattara mencetak gol di masa injury time. Sayangnya, setelah tinjauan VAR, gol tersebut dianulir karena dianggap ada sentuhan tangan sebelum bola masuk ke gawang. Keputusan ini membuat para pemain dan pendukung Bournemouth kecewa, karena mereka harus puas dengan satu poin.

Newcastle United juga tidak bisa merasa puas sepenuhnya dengan hasil ini, meski mereka berhasil menghindari kekalahan. Tim asuhan Eddie Howe harus terus berbenah jika ingin bersaing di papan atas Premier League. Sementara itu, Bournemouth menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi untuk bangkit dan mulai meraih kemenangan, meski keberuntungan belum berpihak kepada mereka kali ini.

Melansir saplingcorporation.xyz, pertandingan ini menunjukkan karakter kuat Bournemouth, meskipun mereka harus menunggu lebih lama untuk merasakan kemenangan pertama di musim ini setelah gol Ouattara dianulir oleh VAR.